The Election of TSA President 2017-2018, Practicing Tazkia Students to Have Democracy Earlier

Pengenalan tentang pentingnya berdemokrasi sudah ditanamkan sejak dini oleh Tazkia International Islamic Boarding School (IIBS) Malang. Hal tersebut tercermin dari proses pemilihan presiden serta ketua Tazkia Student Association (TSA) periode 2017-2018. Rangkaian proses pemilihan dilakukan persis sebagaimana layaknya pemilihan presiden negara.

 

Seluruh rangkaiannya terjalankan, mulai dari pencalonan dengan mendaftar sebagai ketua atau presiden, kampanye untuk menyampaikan visi dan misi, debat kandidat serta pemilihan yang berasaskan langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, adil biasa disingkat Luber Jurdil. Bagian kesiswaan Tazkia IIBS Malang, Qoirul Mansyur menyatakan, semuanya memang dirancang semirip mungkin dengan praktek pemilihan presiden pada umumnya. “Ini merupakan mini demokrasi yang kemudian dapat memberikan pembelajaran ke santri bagaimana proses pemilihan presiden itu berlangsung,” ungkap Irul, sapaan akrabnya.


  

 

Pemilihan presiden dan ketua TSA tersebut diikuti oleh 15 santri putra maupun putri yang terdiri dari calon ketua TSA SMP dan SMA serta calon presiden TSA. Tiga calon ketua TSA SMP putra adalah Satria Dzahwan Baidhowi, Milzam Wahyu Hisbu Adli, dan Muhammad Afzal Iftikharus Sadat Ramadhan. Sedangkan 4 santri putra SMA yang mencalonkan ketua TSA sekaligus presiden diantaranya Elga Dinoto Idzarul Haq, Muhammad Rizky Akbar Ramadhan, Richy Zahidul Aulia Qurany dan Rizky Wisudawan Zannuar.

 

Sedangkan calon ketua TSA SMP putri diantaranya Alzena Nahda, Keysha Azalea Putri Wardani, Haifa Nasita dan Safa Nadhira Azzahra. Santri SMA putri yang mencalonkan diri menjadi ketua sekaligus presiden TSA adalah Alya Muthia Nur Amari Natsar, Hayya Luthfiah, Estetia Adistsany, dan Karina Elsha Rahmadiyanti.   

 

Pada masa kampanye hingga debat kandidat seluruh pendukung setiap calon mendukung dengan membawakan atributnya. “Seluruh santri sangat antusias dengan berjalannya agenda pemilihan presiden dan ketua TSA baru ini. Poster dan juga tulisan-tulisan berisi dukungan juga dibuat pada saat kampanye dan debat kandidat,” papar Irul lagi.


  

 

Setelah kampanye dan debat kandidat (27/10), seluruh santri Tazkia IIBS Malang merayakan mini pesta demokrasi dengan mencoblos calon yang sesuai dengan pilihannya. Pemilihan berlangsung pada Sabtu (28/10) kemarin. Dilaksanakan dilapangan kampus putra dan putri Tazkia IIBS Malang, seluruh santri memilih untuk pemimpinnya satu periode kedepan. Seluruh fasilitas disediakan, mulai dari surat suara, bilik suara, alat pencoblosan, hingga tinta disiapkan untuk mendukung terlaksananya pemilihan presiden dan ketua TSA ini. “Proses pemilihan dilakukan satu hari, setelah pemungutan suara langsung dilakukan penghitungan suara dan diumumkan struktural TSA periode 2017-208 hari ini ketika upacara,” jelas Irul selepas upacara, Senin (30/10).

 

Dengan berakhirnya penghitungan suara, terpilih Rizky Wisudawan Putra sebagai presiden TSA, Richy Zahidul Aulia Qurany sebagai ketua SMA TSA dan Muhammad Afzal Iftikharus Sadat Ramadhan sebagai ketua TSA SMP. Sedangkan TSA Putri terpilih Karina Elsha Rahmadiyanti sebagai presiden TSA, Hayya Luthfiah sebagai ketua TSA SMA dan Haifa Nasita sebagai ketua TSA SMP. “Semoga semuanya bisa amanah menjalankan kepengurusan satu periode ini,” harap Irul. (lil)

Share this post