The 2nd Quran & Language Festival – Internal Tazkia IIBS Malang

Tazkia IIBS Malang kembali menggelar acara tahunan yang sangat ditunggu oleh santri-santri Tazkia. Tazkia the 2nd Quran and Language Festival yang bertajuk “Creating a Better Wolrd trought Quranic Generation” tingkat Internal santri-santri Tazkia yang dilaksanakan selama 3 hari dari tanggal 21-23 April 2016 ini sukses menjadi wadah bagi mereka untuk mengasah kemampuannya dalam berbagai cabang lomba yang ada, khususnya untuk mengasah kemampuan dalam berbahasa Arab dan Inggris, juga kemampuan dalam memahami Al-Qur’an.

Acara dibuka dengan pembunyian angklung oleh Ustadz Wildan selaku ketua pelaksana dari Tazkia 2nd Quran and Language Festival kali ini pada hari senin 21 April 2016. Dengan waktu latihan yang terbatas para santri Tazkia tetap menunjukkan performa dan hasil terbaiknya.

Masih dihari yang sama, acara dilanjutkan dengan babak penyisihan di berbagai lomba diantaranya Khitobah, Taqdimul Qishah dan Tazkia Quick and Smart atau Cerdas cermat. Dalam setiap cabang perlombaan setiap kelas diminta untuk mengirimkan delegasinya untuk mewakili kelasnya, diantara perlombaan itu adalah Musabaqoh Hafdzil Qur’an (MHQ), Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ), Elnglish Speech, Da’i, Story Telling, Sing a Song, Nasyid, dan juga Drama.
Kekompakan kelas pun turut dilombakan dalam perlombaan yel-yel yang sangat meriah dan membakar semangat para santri Tazkia.

Pada hari terahir Tazkia the 2nd Quran and Language Festival merupakan hari yang cukup mendebarkan bagi para finalis lomba khususnya sing a song & nasyid. Para finalis diminta membawakan dua lagu yang kemudian akan dinilai oleh para juri. Setelah babak final maka acara dilanjutkan dengan pengumuman pemenang di masing-masing lomba. Diantara para pemenang lomba adalah sebagai berikut.

PEMENANG PUTRA


PEMENANG PUTRI


Sesuai dengan tema pada festival bahasa tahun ini “Creating a better World trough Quranic Generation” diharapakan kemampuan santri tazkia dalam berbahasa maupun memahami al-Qur’an akan dapat terasah dan mampu membentuk karakter santri yang qur’ani, yang anggun dalam moral dan unggul dalam intelektual.


Share this post