News Detail

Terhitung sejak akhir Februari 2018, Tazkia International Islamic Boarding School (IIBS) Malang secara resmi menjadi central of cambridge. Rekognisi internasional ini menjadi salah satu batu loncatan Tazkia IIBS Malang dalam menuju world class campus. Santri Tazkia IIBS Malang secara penuh dapat meneruskan studinya pada jenjang selanjutnya di lebih dari 10.000 lembaga pendidikan di 60 negara.

Kepala Sekolah Tazkia IIBS Malang, Ustadz Rois Haqiqi, M. Pd mengungkapkan, dengan mendapatkannya rekognisi internasional ini, Tazkia IIBS Malang secara resmi menjadi secara utuh bagian dari Cambridge. “Ini merupakan salah satu keinginan Tazkia IIBS Malang untuk memberikan fasilitas pendidikan pada jenjang setelahnya,” jelas Ustadz Rois.

Selain itu, Tazkia IIBS Malang mendapatkan kewenangan penuh untuk mengelola sekolah dengan standar yang ditentukan oleh Cambridge. Melalui kurikulum Cambridge, Tazkia IIBS Malang memastikan profil lulusannya berstandar internasional yang disesuaikan dengan Cambridge learner profile.  

Tazkia IIBS Malang berhak melaksanakan ujian secara mandiri sesuai dengan standar Cambridge pada level Checkpoint dan International General Certificate of Secondary Education (IGCSE). IGCSE merupakan kurikulum yang dikelola dan dikembangkan oleh Cambridge International Examination (CIE) diperuntukkan peserta didik setaraf SMP dan SMA. Lebih dari 125 negara menggunakan kurikulum tersebut dengan jaminan jenjang selanjutnya dapat mengikuti pendidikan di taraf internasional.

Lebih dari itu, Tazkia IIBS Malang juga mendapatkan kewenangan pada level Advanced (A) dan Advanced Subsidiary (AS). Pengaplikasian kurikulum level ini diawali dengan mengikuti pada Cambridge Internasional AS level yang kemudian dilanjutkan dengan Cambridge Internasional A level. “Silabus atau rancangan pembelajaran yang disusun berwawasan internasional namun tetap mempertahankan kearifan lokal,” ungkapnya lagi.

Kualifikasi Cambridge diakui oleh universitas dan perusahaan di seluruh dunia. Cambridge internasional AS Level dan A Level diakui oleh Universities & Colleges Admissions Service (UCAS). Sekolah yang sudah secara resmi menggunakan kurikulum Cambridge dengan AS Level dan A Level dapat meneruskan di perguruan tinggi terkemuka di seluruh dunia. Beberapa negara yang sudah mengakui kurikulum ini Inggris, Irlandia, Amerika Serikat, Kanada, Australia, Selandia Baru, India, Singapura, Mesir, Yordania, Afrika Selatan, Belanda, Jerman dan Spanyol.

Dengan terpilihnya Tazkia IIBS Malang tersebut, seluruh guru Tazkia akan mendapatkan pelatihan berkesinambungan dari cambridge dalam rangka meningkatkan kemampuan dan kapasitas sebagai sekolah yang menjalankan sistem cambridge.

Tazkia IIBS Malang juga dapat menjadi acuan sekolah internasional dalam pelaksanakan Cambridge. Salah satunya yaitu Pondok Pesantren Al Ikhlas Taliwang, Sumbawa Barat. “Kerjasama dalam bidang cambridge kita tingkatkan. Ada dua sekolah lainnya yang saat ini dalam masa penjajakan untuk kerjasama dalam bidang Cambridge ini,” pungkas Ustadz Rois. (lil/wf)