Road to Study Abroad: Tazkia IIBS was Discussing Further Collaboration by Kolej Universiti Perguruan Ugama Seri Begawan

Tazkia International Islamic Boarding School (IIBS) semakin serius menindaklanjuti terkait internasionalisasi. Keinginan untuk mengembangkan kerjasama tersebut ditindaklanjuti oleh Tazkia International Partnership (TIP) dengan melakukan kunjungan balasan ke Kolej Universiti Perguruan Ugama Seri Begawan (KUPU SB), Brunei Darussalam, Rabu (14/8). Sebelumnya pada 19 Maret 2019, KUPU SB berkunjung ke Tazkia IIBS guna penjajakan kerjasama.

Penjajakan tersebut dilakukan guna memberikan jaminan pendidikan lanjut bagi santri SMA Tazkia IIBS khususnya. Deputi Asia TIP, Ustadz Ahmad Fanani, MA menjelaskan, kali ini Tazkia IIBS berkunjung guna penegasan point-point kerjasama yang akan dilakukan kedua lembaga. “Kunjungan ini bertujuan membangun kerjasama antar institusi pendidikan Islam sehingga memudahkan lulusan dari Tazkia IIBS untuk melanjutkan studi di satu-satunya kampus keguruan di Brunei Darussalam,” jelasnya.

Turut hadir dalam kunjungan antara lembaga itu diantaranya utusan dari KUPU SB oleh Yang Mulia Dr. Hj Adanan bin Hj Basar selaku Raes KUPU SB dan Pengiran Siti Katijah binti Pengiran Hj Sulaiman selaku Direktur Internasional dan Hubungan Masyarakat.

  

Ada beberapa hal yang dibicarakan dalam pertemuan tersebut, diantaranya tentang program penerimaan mahasiswa baru yang berasal dari Tazkia IIBS. Beberapa poin yang dibicarakan adalah tentang penerimaan santri Tazkia IIBS di kampus KUPU SB. Selain itu, akan disetujui untuk kerjasama dalam bidang pertukaran pelajaran dan guru. “Baik guru atau murid dari Tazkia dan KUPU SB diberikan kesempatan untuk melakukan pertukaran pelajar dan guru,” ujarnya.

Pertukaran pelajar dan guru tidak hanya membuka wawasannya tentang dunia pendidikan di kancah internasional. Juga, dapat memberikan pengalaman internasional kepada santri dan guru. Lebih lanjut, KUPU SB dimungkinkan akan melakukan magang untuk mahasiswa akhir di Tazkia IIBS. Bagi Tazkia IIBS, lanjutnya, bauran antara tenaga pengajar internasional juga memberikan sentuhan internasional kepada peserta didik dan hasil didikannya.

“Tindak lanjutnya akan dilakukan penandatangan nota kesepahaman antara Tazkia IIBS dan KUPU SB yang akan dilakukan pada 15 Oktober 2019 nanti. Mohon doa semua pihak agar hal ini bisa berjalan dengan lancar,” ungkap Ustadz Fanani.

Selain melakukan kunjungan tersebut, Ustadz Fanani juga maju sebagai presentator dalam Seminar International mengenai Kefahaman Aqidah dan Pemikiran Semasa 2019 dengan tema “Pendidikan Ahli Sunnah Waljama’ah Asas Kemurnian Amalan Ummah”. (lil)

Share this post