Tazkia IIBS is back with The Pass Priority Test followed by students from all over Indonesia
Tazkia IIBS – Setelah proses pendaftaran santri baru ditutup, Tazkia International Islamic Borading School (IIBS) menggelar test pass priority atau tes seleksi santri baru untuk tahun ajaran 2019-2020 dan 2020-2021, Ahad (21/5). Peserta tes seleksi santri baru Tazkia IIBS dari seluruh Indonesia mengikuti tes seleksi tersebut yang bisa ditempuh melalui beberapa jalur.
Koordinator penerimaan santri baru, Sabar Arifin, ST menyatakan, Tazkia IIBS memang melakukan seleksi santri dengan memberikan beberapa pilihan jalur tes. Diantaranya, tes langsung yaitu calon santri dan orang tua wali santri langsung mendatangi Tazkia IIBS yang berada di Kota Malang, Jawa Timur. Selain itu, untuk mempermudah calon santri dari luar Pulau Jawa, maka Tazkia IIBS juga menyediakan tes jalur online. “Sebanyak 24 peserta mengikuti tes langsung dan 6 calon santri mengikuti jalur online sedangkan 5 calon santri lainnya belum bisa mengikuti tes kali ini dan akan menyusul,” jelas Sabar.
Tazkia IIBS, lanjut Sabar, menerapkan sistem inden untuk menampung banyaknya peminat dari berbagai daerah di Indonesia. Peserta tes kali ini diikuti oleh calon santri untuk tahun ajaran 2019-2020 dan 2020-2021 untuk jenjang SMA dan tahun ajaran 2020-2021 untuk jenjang SMP. Pada tingkatan Sekolah Menengah Pertama (SMP), Tazkia IIBS sudah menutup pendaftaran hingga tahun ajaran 2019 karena kuota yang sudah terpenuhi. “Minat calon santri semakin meningkat, maka dari itu tes kali ini dilakukan untuk calon santri yang akan belajar pada 3-4 tahun mendatang,” ungkapnya.
Pada tes yang rutin dilakukan setiap bulan ini, calon santri melalui beberapa tes, diantaranya adalah psikotest yang ditangani oleh salah satu lembaga psikologi terpercaya kota Malang. Tidak hanya itu, calon santri juga melakukan tes membaca Al Quran dan juga tes wawancara. Rangkaian tes tersebut ditutup dengan tes kesehatan yang dilaksanakan oleh Tazkia Medical Center. Menurut Sabar, semua rangkaian tes yang dilakukan untuk mengetahui kualitas dari calon santri tersebut.
Sebelum seluruh rangkaian tes dijalankan, orang tua wali santri diberikan pengarahan terkait alur tes. Tidak hanya pengarahan saja, lebih dari itu, seluruh orang tua wali santri juga disajikan beberapa penampilan yang seluruhnya dipersiapkan oleh santri Tazkia IIBS sendiri yang bertempat di Tazkia Islamic Conference Hall (TICH) Tazkia IIBS.
Mulai dari pembawa acara dan pengisi acara seluruhnya dihadirkan oleh santri Tazkia IIBS sendiri. Pembacaan Al Quran serta pembacaan sari tilawah dalam bahasa inggris dan arab juga dilakukan oleh santri. Lebih dari itu, orang tua wali santri juga dipukau oleh Radhwa Imara yang berpidato menggunakan bahasa arab. Dengan tema pentingnya peran pemuda untuk masa depan dunia Islam, Radhwa menyampaikan isi pidatonya secara lantang dan lugas dihadapan seluruh orang tua wali santri.
“Semua elemen dalam penampilan sengaja kami hadirkan dari kalangan santri sendiri. Orang tua wali santri perlu mengetahui potensi santri Tazkia IIBS dengan diberikan penampilan-penampilan ini,” pungkas Sabar.